Kamis, 01 Agustus 2013

Penari Danza Di Spanyol Bergoyang Dengan Enggrang

Untuk sebagian orang, melangkah di atas enggrang terasa cukup susah. Tetapi di sebuah kota di Spanyol, melenggang di atas enggrang menjadi aktifitas sehari hari. Bahkan, ada juga tariannya.

Di Anguiano, Spanyol, para penari Danza melenggang di atas enggrang atau dalam bahasa setempat dijuluki “Danzatores” merupakan sebuah keahlian biasa. Dalam hari perayaan tahunan Danza de los Zancos, masyarakat kota bahkan melenggak lenggok sembari memakai enggrang di jalan-jalan kota. 

Kota Anguino menggelar sebuah festival Tarian enggrang yang merupakan tradisi tertua di Spanyol yang diadakan setiap tanggal 22 Juli, Danza de los Zancos. Festival ini dilaksanakan dalam rangka meluhurkan Maria Magdalena, salah satu santa yang sangat tersohor di negara ini. 

Umumnya, dalam festival ini yang turut memeriahkan acara ini adalah putra dari keluarga-keluarga tua di kota ini. Mereka menggunakan rompi yang berwarna-warni dan rok kuning, lalu melenggok sembari menggunakan enggrang bambu dengan tinggi sekitar 60 cm. 


Tarian yang dilakoni cukup sulit serta berbahaya, penari Danza harus berputar dengan kecepatan tinggi di jalan-jalan kota yang kecil dan dengan kondisi jalan yang menanjak. Jika salah langkah, mereka akan terjatuh serta mengakibatkan patah tulang leher, seperti dilansir dari Oddity Central.

Tetapi hingga saat ini, jarang sekali penari Danza yang mengalami kecelakaan, dan masyarakat yakin ini karena arwah Maria Magdalena menjaga  mereka ketika festival berlangsung. Kendatipun tidak, ketika penari ini beraksi penduduk kota berkumpul di sekelilingnya dan siap menangkap penari yang terjatuh. 

Festival ini sudah terwujud di Anguinos sejak abad ke-17, ketika warga kota berpergian kerap memakai enggrang pasalnya kota mereka banyak terdapat  rawa-rawa yang cukup besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar